Menghitung Alamat IP Address (Subnetting)

Pada postingan kali ini saya akan membagi ilmu tentang bagaimana cara menghitung ip addres (subnetting).
ok !! sekarang mari kita mulai...!!

pertama - tama, sebelum kta mulai menghitung Alamat IP Address, terlebih dahulu kita tau dasar - dasar istilah dalam jaringan komputer itu sendiri, berikut :

• Host IP Adalah Alamat IP Client.
• Network Mask, Seringkali disebut subnet Mask, Digunakan untuk menentukan banyaknya jaringan yang dapat dicakup.
•  Network Address adalah alamat jaringan, digunakan sebagai pengenal sebuah jaringan.
• Network Broadcast adalah alamat broadcast, alamat ini berfungsi untuk menyebar data - data atau informasi ke semua client, alamat ini  selalu diperoleh dari alamat terakhir dari sekumplan alamat yg terdaftar dalam satu jaringan.
• Total Number of Host Bits adalah jumlah host yg dapat di tampung dalam bit, maksudnya jumlah host atau client yg dapat di tampung dalam 1 jaringan itu sendiri.
•  Number of Host adalah jumlah alamat yang dapat digunakan sebagai Host, jumlah alamat Host dapat diperoleh dalam sebuah jaringan dikurangi dengan 2 (Karena satu sebagai Network Addres, dan satunya sebagai Alamat Broadcast).

nah !! setelah mengetahui dasar - dasar di atas, Mari kita lanjut ke persoalan, Cekidot !!

• Alamat IP 192.168.1.0/25

di dalam setiap oktat terdiri dari 8 bit ialah: 11111111.11111111.11111111.10000000
angka 1 pada oktat terakhir adalah penambahan angka 1 dari prefiks 25 (/25).

jadi Subnet dari 192.168.1.0/25 adalah 255.255.255.128
untuk mengetahui jumlah Subnet dari IP Tsb caranya adalah :

 1. Jumlah Subnet = 2 y, Banyaknya angka y = 1 pada oktat terakhir (kemudian di pangkat sebanyak jumlah angka Tersebut), Contoh Untuk Prefiks 25 (/25)= 2

2. Jumlah Host per subnet = Kebalikan dari y = 1, adalah banyaknya jumlah 0 pada oktat terakhir.
Yaitu 2x - 2 Dimana x = 0 (dikurang 2 karena adanya Network Address Dan alamat Broadcast)
128 - 2 = 126 Host Jumlah Host per subnet = Kebalikan dari y = 1, adalah banyaknya jumlah 0 pada oktat terakhir.
Yaitu 2x - 2 Dimana x = 0 (dikurang 2 karena adanya Network Address Dan alamat Broadcast)
128 - 2 = 126 Host

3. Block Subnet = 256 - 128 = 128, Adalah nilai Kelipatan pada setiap subnet.

4. Alamat Host dan Broadcast yang valid dapat dilihat pada Tabel Berikut :

Subnet	192.168.1.0	192.168.1.128
Host Pertama	192.168.1.1	192.168.1.129
Host Terakhir	192.168.1.126	192.168.1.254
Broadcast	192.168.1.127	192.168.1.255

• Alamat IP 192.168.1.0/27

1. Jumlah Subnet =  2 y, Banyaknya angka y = 1 pada oktat terakhir (kemudian di pangkat sebanyak jumlah angka Tersebut), Contoh Untuk Prefiks 27 (/27)= 8

2.  Jumlah Host per subnet = Kebalikan dari y = 1, adalah banyaknya jumlah 0 pada oktat terakhir.
Yaitu 2x - 2 Dimana x = 0 (dikurang 2 karena adanya Network Address Dan alamat Broadcast)
32 - 2 = 30 Host

3. Block Subnet = 256 - 224 = 32, Adalah nilai Kelipatan pada setiap subnet.

4.  Alamat Host dan Broadcast yang valid dapat dilihat pada Tabel Berikut :

   

Subnet	192.168.1.0	192.168.1.32	192.168.1.224
Host Pertama	192.168.1.1	192.168.1.33	192.168.1.225
Host Terakhir	192.168.1.30	192.168.1.62	192.168.254
Broadcast	192.168.1.31	192.168.1.63 .../Dst	192.168.255